Langkah besar dalam ekspansi kendaraan listrik kembali ditorehkan oleh raksasa teknologi Xiaomi dengan meresmikan pabrik mobil elektrik keduanya di China, yang juga dikenal sebagai Negeri Tirai Bambu. Peresmian pabrik mobil ini menandai komitmen Xiaomi yang semakin kuat dalam industri otomotif, khususnya dalam segmen kendaraan listrik yang tengah berkembang pesat. Dengan adanya fasilitas produksi kedua ini, Xiaomi bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi secara signifikan guna memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat setelah peluncuran sukses model mobil listrik pertamanya.
Upacara peresmian pabrik mobil elektrik kedua Xiaomi ini dilangsungkan dengan meriah di sebuah kawasan industri di kota Tianjin pada hari Kamis, 15 Mei 2025. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintah setempat, perwakilan dari Xiaomi, serta para investor dan mitra bisnis. Dalam sambutannya, Chairman Xiaomi, Lei Jun, menyampaikan bahwa pabrik mobil baru ini merupakan tonggak penting dalam strategi diversifikasi perusahaan dan ambisinya untuk menjadi pemain utama dalam era elektrifikasi otomotif global.
Pabrik mobil elektrik di Tianjin ini dibangun dengan investasi yang cukup besar dan dilengkapi dengan lini produksi modern serta teknologi manufaktur pintar. Fasilitas ini dirancang untuk mampu memproduksi ratusan ribu unit mobil listrik per tahun setelah beroperasi penuh. Selain meningkatkan volume produksi, Xiaomi juga berencana untuk mengembangkan dan mengimplementasikan inovasi teknologi terbaru dalam pabrik mobil ini, termasuk sistem baterai yang lebih efisien dan fitur-fitur pintar lainnya.
Seorang analis teknologi dari TechInsight Asia, Ibu Mei Lin, dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada hari Jumat, 16 Mei 2025, menyoroti bahwa ekspansi kendaraan listrik yang dilakukan Xiaomi ini merupakan langkah yang strategis mengingat dukungan kuat pemerintah China terhadap industri ini dan potensi pasar yang sangat besar. Ibu Mei Lin juga menambahkan bahwa keberhasilan Xiaomi dalam merancang dan memasarkan mobil listrik pertamanya telah memberikan kepercayaan diri bagi perusahaan untuk terus mengembangkan infrastruktur produksinya.
Dengan diresmikannya pabrik mobil elektrik kedua di Tianjin, Xiaomi kini memiliki dua basis produksi kendaraan listrik yang signifikan di China. Langkah ekspansi kendaraan listrik ini diharapkan tidak hanya memperkuat posisi Xiaomi di pasar domestik tetapi juga membuka peluang untuk ekspansi ke pasar internasional di masa depan. Komitmen Xiaomi dalam mengembangkan dan memproduksi kendaraan listrik berkualitas tinggi akan semakin memanaskan persaingan di industri otomotif global.